Faith, Hope, & Love

Tuhan tidak meminta lebih daripada yang bisa kau berikan kepadaNya... Tuhan selalu mengerti kelemahanmu..  lalu, di mana KEKUATANku ... KEKUATANku adalah pada saat aku menyerahkan segalanya kepada YESUSku.. KEKUATANku adalah pada saat aku menyesali segala kelalaianku menyedari kehadiranNYA dalam hidupku.. KEKUATANku adalah pada saat hatiku hancur mengenang segala kejahatanku terhadap sesama.. KEKUATANku adalah pada saat aku menyedari KASIH SETIA YESUS yang tidak pernah bersyarat.. KEKUATANku adalah pada saat aku mengakui segala dosa dan kelemahanku di hadapanNYA dalam SAKRAMEN TOBAT.. KEKUATANku adalah pada saat aku menyedari aku ini adalah MILIKNYA yang ABADI.. KEKUATANku adalah pada saat aku SUJUD di hadapanNYA kerana tidak mampu berbuat apa-apa.. KEKUATANku adalah pada saat air mataku menitis menyedari betapa aku telah MENYAKITI HATI KUDUS YESUS.. KEKUATANku ada pada setiap KELEMAHANku.. Kerana aku ini milik Yesus .. dalam kelemahanku, aku punya YESUS,

Maka mereka berteriak lagi, katanya: "Salibkanlah Dia!" Lalu Pilatus berkata kepada mereka: "Tetapi kejahatan apakah yang telah dilakukan-Nya?" Namun mereka makin keras berteriak: "Salibkanlah Dia!" ~ Markus 15:13-14 ~ ~ Tiap saat aku membenci diriku dan orang lain, kebencianku berteriak; "Salibkanlah Dia!" ~ Tiap saat aku menghakimi kelemahan orang lain, penghakimanku berteriak; "Salibkanlah Dia!" ~ Tiap saat aku menyimpan dendam pada kesalahan orang lain terhadapku, dendamku berteriak; "Salibkanlah Dia!" ~ Tiap saat aku melakukan dosa, dosaku berteriak; "Salibkanlah Dia!" ~ Tiap saat aku lalai dalam menunaikan tugasku sebagai hambaMu, dan aku masih tetap menjadi keutamaanMu selalu. Hidupku tidak hentinya diselenggara oleh cinta kasihMu yang tidak berpenghujung. Saat ini aku mahu menyatakan syukurku kepadaMu ya Allahku, kerana selain itu apakah yang mampu aku persembahkan kepadaMu sebagai pers

Kasih itu SABAR; Kasih itu MURAH HATI; Ia TIDAK CEMBURU. Ia TIDAK MEMEGAHKAN DIRI dan TIDAK SOMBONG. Ia TIDAK MELAKUKAN YANG TIDAK SOPAN dan TIDAK MENCARI KEUNTUNGAN DIRI SENDIRI. Ia TIDAK PEMARAH dan TIDAK MENYIMPAN KESALAHAN ORANG LAIN. Ia TIDAK BERSUKACITA KERANA KETIDAKADILAN, tetapi kerana kebenaran. Ia MENUTUPI segala sesuatu, PERCAYA segala sesuatu, MENGHARAPKAN segala sesuatu, SABAR MENANGGUNG segala sesuatu. ~ 1 Korintus 13:4-7 ~   Aku bersyukur Tuhan atas pengertian yang Kau curahkan padaku malam itu, dan aku berkira-kira untuk menulisnya saat itu juga namun aku berfikir bahawa Kau pasti akan menanam kata-kata ini di lubuk hatiku yang paling dalam di mana tiada seorang pun yang dapat mengambilnya daripadaku.. tempat di mana Kau dan aku akan bersatu, pada saat yang hanya Kau tahu kerana Engkau telah mengatakannya "Roh memang penurut tapi daging lemah."  Jalan kecil dan sempit itu..di mana luaslah jalan menuju kebinasaan tetapi sempitlah jalan menuju ke

Kepada pedagang-pedagang merpati Ia berkata: "Ambil semuanya ini dari sini, jangan kamu membuat rumah Bapa-Ku menjadi tempat berjualan." Yohanes 2:16 Jauhkanlah dirimu dari percabulan! Setiap dosa lain yang dilakukan manusia, terjadi di luar dirinya. Tetapi orang yang melakukan percabulan berdosa terhadap dirinya sendiri. Atau tidak tahukah kamu, bahwa tubuhmu adalah bait Roh Kudus yang diam di dalam kamu, Roh Kudus yang kamu peroleh dari Allah, --dan bahwa kamu bukan milik kamu sendiri? Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar: Karena itu muliakanlah Allah dengan tubuhmu! 1 Korintus 6:18-20 Karena itu haruslah kamu sempurna, sama seperti Bapamu yang di sorga adalah sempurna." Matius 5:48 Jikalau kamu tinggal di dalam Aku dan firman-Ku tinggal di dalam kamu, mintalah apa saja yang kamu kehendaki, dan kamu akan menerimanya. Dalam hal inilah Bapa-Ku dipermuliakan, yaitu jika kamu berbuah banyak dan dengan demikian kamu adalah murid

1. Aku sayang akan kesucian dan Aku adalah pemberi segala sesuatu yang kudus . Aku mencari hati yang murni ; dan di situlah tempat istirahatKu. Sediakanlah untukKu balai perpestaan yang luas dan lengkap (Markus 14 : 15) dan Aku akan mengadakan perjamuan paska bersama dengan murid-muridKu di situ. Jika engkau menghendaki Aku datang kepadamu dan tetap tinggal beserta dengan kamu, buanglah ragi yang lama , dan bersihkanlah tempat tinggal di dalam hatimu . Usirlah dari padamu keramaian dunia dan keributan nafsu: duduklah bagaikan pipit di atas atap rumah (Mazmur 101 : 8) dan renungkanlah dengan kesedihan hatimu segala kesalahanmu . Sebab barangsiapa menaruh cinta niscaya akan menyediakan tempat yang terbaik dan terindah untuk yang dikasihinya ; dari sikap itulah orang dapat rnengukur, betapa besar cinta kasih orang yang menerima itu terhadap sahabatnya. 2. Tetapi ketahuilah, bahwa engkau, karena jasa pekerjaanmu itu tidak juga akan pantas mempersi

Let me put a question: is it possible that God has rejected his people? Of course not. I, an Israelite, descended from Abraham through the tribe of Benjamin, could never agree that God had rejected his people, the people he chose specially long ago. Let me put another question then: have the Jews fallen for ever, or have they just stumbled? Obviously they have not fallen for ever: their fall, though, has saved the pagans in a way the Jews may now well emulate. Think of the extent to which the world, the pagan world, has benefited from their fall and defection - then think how much more it will benefit from the conversion of them all. There is a hidden reason for all this, brothers, of which I do not want you to be ignorant, in case you think you know more than you do. One section of Israel has become blind, but this will last only until the whole pagan world has entered, and then after this the rest of Israel will be saved as well. As scripture says: The liberator will come f

In our daily life, have you ever felt that God is not with us, seems like He abandon us because of all what we did, the sins we did to Him, to others, and to ourselves as well.  We feel that, God is really angry to us and somehow has given up on us. We cannot forgive ourselves for all the mistakes we have done all through our life and we had a thought that, if we could hate ourselves for the mistakes we have done, let alone the Good Lord. Well you can now kneel down and crying for mercy from the Good Lord Jesus Christ because of His Good News; "..Nothing therefore can come between us and the love of Christ, even if we are troubled or worried, or being persecuted, or lacking food or clothes, or being threatened or even attacked. As scripture promise: For your sake we are being massacred daily, and reckoned as sheep for the slaughter. These are the trials through which we triumph, by the power of him who loved us. For I am certain if this: neither death nor life, no ang

"To you my friends I say: Do not be afraid of those who killed the body and after that can do no more. I will tell you whom to fear: fear Him who, after He has killed, has the power to cast into hell. Yes, I tell you, fear Him. Can you not buy five sparrows for two pennies? And yet not one is forgotten in God's sight. Why, every hair on your head has been counted. There is no need to be afraid: you are worth more than hundreds of sparrows."   we are worth more than hundreds of sparrows in the eyes of the Heavenly Father .. that is why He even sent us His one and only Son, Lord Jesus Christ as an act of so much love He has for us ..  don't you even considered yourself as the luckiest and happiest creature on earth? being the most treasured by God Himself ..  everyone who loves Him will listen to His voice  .. happy the man who listen to the word of God and keep It .. if you love Him then you will listen and obey His commands .. for He has so many plans fo

Pengutusan hari ini rasanya yang pertama dan paling berat untuk dipikul oleh jiwaku... Ketika berlutut di hadapanMu, aku sungguh-sungguh berusaha untuk membuka segenap hatiku untukMu.. atau lebih tepat, aku sungguh-sungguh menyerahkan segalanya kepada kekuasaanMu... Ketika berarak ke hadapan altarMu yang kudus, ada suara hati yang jahat menafikan kelayakanku di hadapanMu.. Sungguh, aku benar-benar tidak layak di hadapanMu Tuhan, namun aku berharap dan mengandalkan kebesaran cinta kasihMu serta kerahimanMu, maka siapakah yang mampu menghalang itu? ... Aku mengakui diri di hadapanMu; "Aku ini hambaMu, Ya Tuhan!"  Sekilas aku melihat diriku berdiri dan bergerak ke hadapan altar dalam keadaan yang sangat miskin dan hina.. sungguh Tuhan, air mata bergenang di kelopak mataku menyedari betapa hina dan kerdilnya diri ini di hadapanMu. Selesai perjamuan, aku melangkah keluar dan membuat tanda salib sambil berdoa serta bersyukur atas kebaikanMu..  Ketika berpaling me

At the age of 33, Jesus was condemned to death . At the time Crucifixion was the "worst" death. Only the worst Criminals were condemned to be crucified. Yet it was Even more dreadful for Jesus, unlike Other criminals condemned to death by Crucifixion Jesus was to be nailed to the Cross by His hands and feet. Each nail Was 6 to 8 inches long. The nails Were driven into His wrist. Not Into His palms as is commonly Portrayed. There's a tendon in the wrist that Extends to the shoulder. The Roman guards knew That when the nails were being hammered into the Wrist that tendon would tear and Break, forcing Jesus to use His back Muscles to support himself so that He could Breath. Both of His feet Were nailed together. Thus He was forced to Support Himself on the single nail that Impaled His feet to the cross. Jesus could Not support himself with His legs because of the pain So He was forced to alternate between arching His Back then using his legs

Lalu kata Yesus kepada mereka: "Berikanlah kepada Kaisar apa yang wajib kamu berikan kepada Kaisar dan kepada Allah apa yang wajib kamu berikan kepada Allah."  [Then He said to them, Pay therefore to Caesar the things that are due to Caesar, and pay to God the things that are due to God.] Kita menghidupi kehidupan kita di dunia ini dengan suatu set peraturan dan undang-undang. Mahu atau tidak kita terikat dengan apa yang dipanggil sebagai norma hidup berkomuniti. Dalam pelayanan juga kita sering tertakluk oleh cara dan aturan sesuatu layanan itu hendak dilakukan. Aku melihatnya sebagai suatu yang membingungkan kerana ia bisa saja berasal daripada pengalaman peribadi individu tertentu, justeru aturan itu menjadi berbeza-beza mengikut pemimpinnya. Secara tidak langsung, kita mengikuti cara dan aturan orang-orang tertentu untuk mencapai sesuatu misi dalam pelayanan. Hatiku terdetik, Allah Bapa tidak berubah, dulu, sekarang, sampai selama-lamanya Dia tidak berubah.. a

[Hope in God, I will praise Him still, my Savior and my God.] Defend me, O God, and plead my cause against a godless nation. From deceitful and cunning men rescue me, O God. Since You, O God, are my stronghold, why have You rejected me? Why do I go mourning oppressed by the foe? O send forth Your light and Your truth; let these be my guide. Let them bring me to Your holy mountain to the place where You dwell. And I will come to the altar of God, the God of my joy. My redeemer, I will thank You on the harp, O God, my God. ~ My hope is in You O Lord Jesus Christ .. I THANK YOU AND LOVE YOU LORD! ~

Dalam segala hal, tak akan terjadi tanpa seizinMu Tuhan Walau lewat badai dan cobaan berat, ku tahu Tuhan pasti menolongku Sebab Tuhan punya cara, yang tak terfikirkan olehku Tuhan punya jalan, yang tak terfahami akalku Ku yakin pasti rencanaMu lah, terbaik bagiku  Hatiku selalu percaya, kepadaMu [JESUS, MY LORD AND MY GOD, I LOVE YOU AND I PUT MY TRUST ON YOU]

"Damai sejahtera Kutinggalkan bagimu. Damai sejahteraKu Kuberikan kepadamu, dan apa yang Kuberikan tidak seperti yang diberikan oleh dunia kepadamu. Janganlah gelisah dan gentar hatimu." Yohanes 14:27 Selama ini aku mencari-cari damai yang Kau maksudkan.. yang kutemui selalu adalah damai ciptaanku sendiri.. aku menemukan damaiku namun hatiku selalu tidak merasa puas.. aku masih mencari sebuah damai yang dapat membebaskan diriku.. damai yang bisa menjadikan aku bebas seperti burung rajawali di angkasa luas.. bebas menjadi diriku sendiri.. damaiku tidak mampu membebaskan aku damai yang diberikan dunia selalu gagal memuaskan dahagaku akan cinta kasih dan sukacita.. damai melalui pengetahuan duniawi tidak mampu memuaskan roh dan jiwa yang keseluruhannya adalah milik Allah.  Aku bersyukur dan berterima kasih kepadaMu Allah Bapa, kerana panggilanMu untuk aku menjejakkan kaki ke tempat itu akhirnya membuka pintu hatiku yang terkunci untuk menerima belas kasihanMu. Aku ak

At the cross her station keeping stood the mournful Mother weeping, close to Jesus to the last; through her heart, his sorrow sharing,  all his bitter anguish bearing, now at length the sword had passed. Oh, how sad and sore distressed was that Mother highly blessed of the sole-begotten One. Christ above in torments hangs; she beneath beholds the pangs of her dying glorious Son. Is there one who would not weep, whelmed in miseries so deep, Christ's dear Mother to behold? Can the human heart refrain from partaking in her pain, in that Mother's pain untold? Bruised, derided, cursed, defiled she beheld her tender child all with bloody scourges rent; for the sins of his own nation saw him hang in desolation, till his spirit forth he sent. O you Mother, fount of love! Touch my spirit from above, make my heart with yours accord: make me feel as you have felt; make my soul to glow and melt with the love of Christ our Lord.

The state of Jesus Christ was divine, yet He did not cling to His equality with God  but emptied Himself  to assume the condition of a slave, and became as men are: and being as all men are, He was humbler yet, even to accepting death, death on a cross. But God raised Him high and gave Him the name which is above all other names so that all beings in the heavens, on earth and in the underworld, should bend the knee at the name of Jesus and that every tongue should acclaim Jesus Christ as Lord, to the glory of God the Father. [I Love You Jesus!]

Pujilah TUHAN, hai jiwaku! Pujilah namaNya yang kudus, hai segenap batinku! Pujilah TUHAN, hai jiwaku, dan janganlah lupakan segala kebaikanNya! Dia yang mengampuni segala kesalahanmu, yang menyembuhkan segala penyakitmu, Dia yang menebus hidupmu dari lobang kubur, yang memahkotai engkau dengan kasih dan rahmat, Tidak selalu Ia menuntut, dan tidak untuk selama-lamanya Ia mendendam. Tidak dilakukanNya kepada kita setimpal dengan dosa kita, dan tidak dibalasNya kepada kita setimpal dengan kesalahan kita, tetapi setinggi langit di atas bumi, demikian besarnya kasih setiaNya atas orang-orang yang takut akan Dia; sejauh timur dari barat, demikian dijauhkanNya daripada kita pelanggaran kita.

Mengampuni - Maria Shandi & Jason Ketika hatiku telah disakiti, Ajarku memberi hati mengampuni, Ketika hidupku telah dihakimi, Ajarku memberi hati mengasihi, Ampuni bila kami tak mampu mengampuni yang bersalah terhadap kami; Seperti hati Bapa mengampuni..mengasihi tiada pamrih.. Seperti hati Bapa mengampuni..mengasihi tiada pamrih.. KasihMu Tuhan, di hati kami.. Mengasihi tiada pamrih.. [Kasih Allah Bapa selalu ada untukmu dan untukku.. tidak pernah putus, kasih setiaNya sampai selama-lamanya.. seperti air yang mengalir membasahi kekeringan jiwa dan roh kita.. begitu besar kasih Allah kepadaku dan kita semua.. dan saat ini semua hidup laluku menjadi sia-sia kerna diubah oleh kasih Allah.. aku mahu mencintaiMu Allah Bapa, sungguh-sungguh menyembahMu dalam roh dan kebenaran.. terima kasih Bapa syurgawi kerna anugerah dan rahmat cinta kasihMu.. Engkau melentur dan membentuk aku sehingga sesuai dengan kehendakMu yang kudus.. dan saat ini aku tidak mahu l

You can't give what you don't have.. Saat kita disakiti dan dilukai ... sukar bagi kita mengampuni mereka yang melukai kita ... jika difikirkan semula, kesakitan yang kita alami daripada orang lain ... dari segi fizikalnya bisa saja membuat kita mati ... apalagi bila luka itu tidak terlihat pada mata kasar ... luka di hati yang memercik darah tidak mampu dilihat dan dirasakan oleh orang lain ... sebagaimana jelas pun kita mampu menerangkan pada orang lain, nyata luka itu tetap ada dan berbekas di hati kita ... kita mungkin bisa melupakannya kerana masa bisa mengubah segala sesuatu ... seperti tapak kaki di padang gurun pasti akan hilang bila angin meniupkan pasir-pasir itu ... tapi benarkah, sakit itu sudah sembuh atau cuma dilupakan?  Kita tidak mampu memberikan apa yang kita tidak punyai ... adakah kita memiliki pengampunan itu? adakah kita bisa memberikannya kepada orang yang telah menyakiti kita?  Hal ini akan terjadi sebaliknya apabila kita meletakkan diri

What you ask from The Lord will show where you put your heart. If you ask for wealth in this world, then your heart is attached to this world... when you ask for His way, then you're leading your life to Him. Lord, give me the strength to love You even more than the love i have to myself!

Maka datanglah murid-muridNya dan bertanya kepadaNya: "Mengapa Engkau berkata-kata kepada mereka dalam perumpamaan?" Jawab Yesus: "Kepadamu diberi karunia untuk mengetahui rahsia Kerajaan Sorga, tetapi kepada mereka tidak. Kerana siapa yang mempunyai, kepadanya akan diberi, sehingga ia berkelimpahan; tetapi siapa yang tidak mempunyai, apa pun juga yang ada padanya akan diambil daripadanya. Itulah sebabnya Aku berkata-kata dalam perumpamaan kepada mereka; kerana sekalipun melihat, mereka tidak melihat dan sekalipun mendengar, mereka tida mendengar dan tidak mengerti. Maka pada mereka genaplah nubuat Yesaya, yang berbunyi: Kamu akan mendengar dan mendengar, namun tidak mengerti,  kamu akan melihat dan melihat, namun tidak menanggap. Sebab hati bangsa ini telah menebal, dan telinganya berat mendengar, dan matanya melekat tertutup; supaya jangan mereka melihat dengan matanya dan mendengar dengan telinganya dan mengerti dengan hatinya, lalu berbalik sehingga Aku

I thank you Lord, for giving me a beautiful lesson today. I don't think i can learn it in time of happiness. You gave me some sadness moment so I can recall myself back to You in humility. I realize that I've been so selfish and arrogant..the way I handled all the matter thinking that is the way You're thinking..but I'm totally wrong. I have sinned to You and towards others. I refused to show kindness and love to others the way You want.. I'm only thinking of my pleasure. I understand now, that I must learn hard and smart from now.. because the nearer You are to me, so is the devil inside me.. guide me O Lord.. through others that I may look deep within the surface, not just doing something because of the responsibility to be Your servant but most of all because of Your LOVE.. I want to shared Your love to others.. give me the strength O Lord, so that we can overcome this obstacle and live Your love in our heart. For that freely I receive from You, I should freely

1. You dare to call God your Father 2. You have personal relationship with God based on love. That means you fall in love with God. 3. You send your love back to God through loving other people. God's arms of love become your arms. God's heart of love becomes your heart. God's voice of love becomes your voice. You fall in love with other people. 4. You practice God's presence everyday, all day long. 5. You give up the need to be right and switch the focus of your life to love. 6. You move in the direction of the dream that God has placed in your heart. You act as if that dream is possible and work each day to make it happen. 7. You use prayer to do a reality check and to align yourself with God's dream for your life. You trust God's dream because it's good for you and perfect for the type of person who you are. 8. You open your heart and mind to the power of God's love. His love washes the toxic waste out of your mind, and h

Apapun adanya anda saat ini, anda sungguh bererti di mata Bapa. Sekecil manapun anda saat ini, anda masih berharga di mata Bapa. Bapa tidak melihat keindahan lahiriah namun batin dan hatimu selalu diselidikiNya. Bapa tidak pernah menilai sejauh mana pemberianmu dan pengorbananmu kepadaNya kerana Dia sungguh tahu keberadaan anda. Tiap kelemahan anda diketahui dan difahamiNya. Bapa tidak pernah menuntut lebih daripada apa yang mampu anda berikan kepadaNya namun Dia menerima apa adanya anda saat ini. Bapa selalu sama dari dahulu sampai selama-lamanya.    Saat ini aku boleh beristirahat dalam pelukan kasihNya dengan penuh percaya dan pengharapan. Aku mahu menjadi seperti bunga-bunga di ladang, mereka tidak bertempik dan bersorak, mereka menari mengikut alunan dan hembusan angin, kehadirannya cuma sementara namun dari mula ia berputik ia tak berhenti memuji Bapa.. ia menari memuliakan Allah, selalu memancarkan keindahan warnanya yakni lambang kasih Bapa.. bunga-bunga liar itu adal

Behold, I stand at the door and knock; if anyone hears and listens to and heeds My voice and opens the door, I will come in to him and will eat with him, and he [will eat] with Me.

Bila aku mulai menadahkan tanganku, ku tahu Tuhan mencapai dan mengangkatnya tinggi.. Pada saat di mana aku kehilangan arah dan tujuan hidup.. Engkau memberikan aku suatu alasan untuk meneruskan perjuangan hidup ini.. Engkau Tuhan yang aku percaya, tidak pernah akan meninggalkan aku.. Bila aku membuka tangan dan memohon kepadaMu.. Aliran kuasa Roh KudusMu menguasai aku.. dan aku rasa segar kembali.. mengetahui dan sedar betapa Engkau sangat hampir kepadaku.. Ya Tuhanku dan Allahku, Engkau menganugerahkan aku kedua tangan ini bukan untuk menyelesaikan rutin ku.. namun lebih daripada itu.. Engkau menyediakannya khas bagiku untuk memanjatkan doa dan bersyukur kepadaMu ..setiap saat dalam kehidupanku.. Terima KASIH Bapa atas anugerah kasih ini.. ~Dalam setiap hal biarlah dengan tangan ini aku memanjatkan rasa syukur dan pujian hanya kepadaMu~

Aku meminta dan Kau memberikannya padaku.. pintu yang kuketuk Kau bukakan dengan seluasnya.. pencarianku Kau hentikan dengan penemuan yang memuaskan jiwa manusiawiku.. Engkau memberikan segalanya bagiku Bapa.. dengan penuh kepercayaan Kau letakkan semuanya itu di telapak tanganku sambil hati dan jiwaku tetap Kau genggam erat.. Terima kasih Bapa, anugerah besar ini membuatkan aku berfikir justeru meletakkan Engkau yang paling utama dalam hidupku saat ini.. Terima kasih Bapa, kerana sesungguhnya aku tidak akan mampu menolak rasa ini jika tangan kasihMu tidak menggenggam erat hatiku.. sehingga berbekas di lubuk jiwaku dengan tanda cintaMu yang maha agung.. Siapakah yang mampu menggantikan Engkau di tempat yang tertinggi ini Tuhan..  Saat ini Tuhan, aku mahu melepaskan diriku dari perasaan sia-sia ini dan kembali dalam rangkulan erat kasihMu.. Bapa, kepada siapakah aku hendak meletakkan keselamatan jiwaku ini jika Engkau tiada di dalamku.. kerana sungguh hanya Engkaulah keselama

Ibuku menangis dan perasaannya terluka oleh sikap orang di sekelilingnya. Ibuku terluka hatinya oleh kata-kata fitnah orang di sekitarnya yang bukan orang lain tetapi saudara sedarahnya. Ibuku menangis kecewa dan terkilan tetapi kata-kata putus asa tidak pernah diucapkan oleh bibirnya, kata kesal tidak pernah menjadi topik perbualan dan luahan rasanya. Ibuku kuat dan tahan menderita; walau ku jangka dan ku fikir dia tidak mampu melaluinya kerana banyak ketakutannya.. kerana ibuku tidak pernah menunjukkan penglibatan aktifnya dalam komuniti dan pelayanan gereja. Ibuku menyibukkan diri dengan pekerjaan ringannya selain menjaga rumah tangga dan membesarkan kami. Pada hari Ahad, dia akan merayakan ekaristi bersama keluarga dan bersama Yesus; kemudiannya akan terus kembali ke rumah dan sekali lagi memulakan rutin hariannya. Ibu, jauh dari pelayanan gereja mungkin kerana rendah diri pada tahap pendidikannya yang sifar..tapi pada saat ini aku melihat ibu lebih daripadaku..lebih daripada

DICINTAIMU KUTERSIKSA (Persembahan tulus dari seorang sahabat untuk para sahabat yang terluka hati dan batin saat ini) “Cinta seharusnya membebaskan orang yang dicintai. Cinta seharusnya menjadi dasar merajut kebahagiaan. Akan tetapi ketika kudapatkan seberkas pengampunan di balik ketulusan cintanya maka batinku sungguh tersiksa dalam kebahagiaan karena menemukan cinta sejati itu.” Inilah sharing seorang ibu muda ketika kebetulan kami bertemu di kampus pada saat pendaftaran untuk semester baru yang akan dimulai pada minggu depan ini. Ia lalu berkisah; Father, hotel kecil dan besar di kota Manila menawarkan harga murah untuk durasi waktu singkat; ada yang 2, 3, 6, 9, 12 bahkan sehari penuh. Dan, kalau father pernah menengok ke sana maka hampir setiap jam ada pasangan selingkuhan yang “check in and check out.” Ini sebuah pemandangan yang biasa di kota-kota di Filipina. Tak terasa air mata ibu ini sudah jatuh membasahi pipinya. Sesekali ia mencoba menyeka dengan sapu tangan ke