Posts

Showing posts from June, 2011

YESUS, aku PERCAYA padaMU.

Aku meminta dan Kau memberikannya padaku.. pintu yang kuketuk Kau bukakan dengan seluasnya.. pencarianku Kau hentikan dengan penemuan yang memuaskan jiwa manusiawiku.. Engkau memberikan segalanya bagiku Bapa.. dengan penuh kepercayaan Kau letakkan semuanya itu di telapak tanganku sambil hati dan jiwaku tetap Kau genggam erat.. Terima kasih Bapa, anugerah besar ini membuatkan aku berfikir justeru meletakkan Engkau yang paling utama dalam hidupku saat ini.. Terima kasih Bapa, kerana sesungguhnya aku tidak akan mampu menolak rasa ini jika tangan kasihMu tidak menggenggam erat hatiku.. sehingga berbekas di lubuk jiwaku dengan tanda cintaMu yang maha agung.. Siapakah yang mampu menggantikan Engkau di tempat yang tertinggi ini Tuhan..  Saat ini Tuhan, aku mahu melepaskan diriku dari perasaan sia-sia ini dan kembali dalam rangkulan erat kasihMu.. Bapa, kepada siapakah aku hendak meletakkan keselamatan jiwaku ini jika Engkau tiada di dalamku.. kerana sungguh hanya Engkaulah keselama

Ibuku menangis...

Ibuku menangis dan perasaannya terluka oleh sikap orang di sekelilingnya. Ibuku terluka hatinya oleh kata-kata fitnah orang di sekitarnya yang bukan orang lain tetapi saudara sedarahnya. Ibuku menangis kecewa dan terkilan tetapi kata-kata putus asa tidak pernah diucapkan oleh bibirnya, kata kesal tidak pernah menjadi topik perbualan dan luahan rasanya. Ibuku kuat dan tahan menderita; walau ku jangka dan ku fikir dia tidak mampu melaluinya kerana banyak ketakutannya.. kerana ibuku tidak pernah menunjukkan penglibatan aktifnya dalam komuniti dan pelayanan gereja. Ibuku menyibukkan diri dengan pekerjaan ringannya selain menjaga rumah tangga dan membesarkan kami. Pada hari Ahad, dia akan merayakan ekaristi bersama keluarga dan bersama Yesus; kemudiannya akan terus kembali ke rumah dan sekali lagi memulakan rutin hariannya. Ibu, jauh dari pelayanan gereja mungkin kerana rendah diri pada tahap pendidikannya yang sifar..tapi pada saat ini aku melihat ibu lebih daripadaku..lebih daripada

Catatan dari Romo Inno Ngutra ...

DICINTAIMU KUTERSIKSA (Persembahan tulus dari seorang sahabat untuk para sahabat yang terluka hati dan batin saat ini) “Cinta seharusnya membebaskan orang yang dicintai. Cinta seharusnya menjadi dasar merajut kebahagiaan. Akan tetapi ketika kudapatkan seberkas pengampunan di balik ketulusan cintanya maka batinku sungguh tersiksa dalam kebahagiaan karena menemukan cinta sejati itu.” Inilah sharing seorang ibu muda ketika kebetulan kami bertemu di kampus pada saat pendaftaran untuk semester baru yang akan dimulai pada minggu depan ini. Ia lalu berkisah; Father, hotel kecil dan besar di kota Manila menawarkan harga murah untuk durasi waktu singkat; ada yang 2, 3, 6, 9, 12 bahkan sehari penuh. Dan, kalau father pernah menengok ke sana maka hampir setiap jam ada pasangan selingkuhan yang “check in and check out.” Ini sebuah pemandangan yang biasa di kota-kota di Filipina. Tak terasa air mata ibu ini sudah jatuh membasahi pipinya. Sesekali ia mencoba menyeka dengan sapu tangan ke